Posts

Showing posts from January, 2017

Bahaya Berponselria saat Berkendara

Image
Oleh: M. Nurfahrul Lukmanul K. (Mahasiswa Universitas Negeri Malang)             Apa yang ada di pikiran anda saat melihat pengendara yang menelepon sambil berkendara? Apakah anda kesal, marah, takut, atau membiarkan saja? Berkendara sambil menelepon atau mengetik pesan tentu sangat berbahaya. Iklan mengenai hal tersebut sering dipajang di berbagai jalan di kota maupun kabupaten. Namun tetap saja masih banyak orang yang melanggarnya. Hampir setiap hari ketika berkendara di sekitar jalanan Malang Kota, saya menemukan orang yang berkendara sambil memainkan ponselnya (HP). Ada yang mengemudikan mobil, motor, truk, bahkan bis. Ketika naik bus antar kota, saya juga sering melihat sopir bus menyetir sambil menelepon dengan leluasa. Mungkin hal tersebut untuk mencegah kantuk atau bosan. Apa pun motifnya, kegiatan tersebut sangat berbahaya bagi diri sendiri mau pun orang lain karena bisa mengakibatkan kecelakaan. Berhenti dan menepi di jalan untuk menerima panggilan darurat atau p

Krisis Penerangan Jalan Desa

Image
Oleh: M. Nurfahrul L. K. (Mahasiswa Universitas Negeri Malang)             Desa memang berbeda dengan perkotaan, tetapi bukan berarti desa tidak membutuhkan penerangan. Pernahkan anda pergi ke sebuah desa yang setiap sudut belokan sekali tidak ada penerangan? Bayangkan bagaimana rasanya saat kendaraan anda mogok di jalan desa tersebut dan semuanya gelap? Tentu saja perjalanan kita jadi terganggu karena harus tertatih-tatih berjalan di jalan yang gelap. Belum lagi kondisi jalanan desa tidak semuanya beraspal mulus. Jalanan desa seringkali berbatu dan pecah-pecah. Sehingga sangat berbahaya jika kita berjalan saat tidak ada penerangan sama sekali. Ban kendaraan bisa terpeleset ringan sampai parah, bahkan bisa menimbulkan kecelakaan.             Saya kerap bepergian di beberapa desa di Malang untuk bakti sosial. Saya merasakan sendiri akses sulit untuk berkendara di malam hari karena kondisi jalanan yang gelap gulita dan jalanan yang rusak. Kondisi yang sama juga saya alami sa

Foodcourt Rentan Kecopetan

Image
Oleh: M. Nurfahrul Lukmanul K.             Kawan saya pernah kecurian saat sedang asyik bersantap di foodcourt Matos (Malang Town Square). Ketika asyik makan sambil bercengkrama, korban lengah meletakkan tas di belakang sandaran kursi. Tas korban berisi dompet dan barang berharga lainnya raib dicuri pencopet. Ketika korban sadar, pencopetnya sudah menghilang tanpa jejak, tidak berhasil ditemukan dan diringkus. Keasyikan makan bersama di foodcourt / pujasera bisa membuat siapa saja lengah, kesempatan ini sering dimanfaatkan pelaku kriminal. Hati-hati meletakkan barang berharga di tempat makan umum seperti foodcourt / pujasera. Suasana yang ramai seringkali dimanfaatkan pihak kriminal untuk mencuri. Banyaknya pengunjung membuat pelaku / pencuri mudah untuk bersembunyi atau lari dengan cepat. Sebaiknya letakkan barang berharga di pangkuan atau hadapan anda. Jangan membawa atau mengeluarkan barang berharga yang tidak perlu karena hal tersebut akan lebih menarik perhatian pelak

Pangkas Rumput yang Menyumbat Got

Image
Oleh: M. Nurfahrul Lukmanul K.             Rumput liar yang tumbuh di saluran got harus segera dipangkas. Jika dibiarkan, rumput ini akan tumbuh semakin subur dan menyumbat saluran got. Pemangkasan dan pembersihan rumput di got ini bisa dilakukan oleh warga sekitar tanpa harus menunggu kebijakan pemerintah. Seperti yang dilakukan warga Tajinan Malang yang memangkas rumput-rumpurt liar di saluran got agar aliran air bah lancar. Biasanya rumput liar ini tumbuh subur saat musim kemarau karena saluran got relatif lembab namun tidak ada air yang mengalir. Kondisi tersebut memudahkan rumput liar tumbuh dengan cepat. Para warga biasanya abai sehingga ketika musim hujan datang, rumput-rumput tersebut sudah lebat. Air bah yang mengalir got airnya tersumbat, menimbulkan banjir, dan meluber ke jalanan. Pemangkasan rumput liar di saluran got dapat dilakukan secara rutin dua bulan sekali tanpa harus menunggu rumput liar lebat. Kesadaran merawat insfrastruktur publik seperti saluran got in

Hentikan Promosi Tipuan

Image
Oleh: M. Nurfahrul Lukmanul K. (Mahasiswa Universitas Negeri Malang)   sumber: indolife             Promosi tipuan ini biasanya memasang harga yang tidak sesuai dengan yang tercantum di iklan / banner promosi. Saya dan kawan saya pernah tertipu saat akan mengganti ban sepeda motor di Malang. Kami tertarik mengganti ban tubles karena bengkel tersebut menawarkan harga ban tubles yang murah pada banner promosinya. Setelah kami datangi bengkel tersebut, ternyata promosi harga ban tubles tersebut sudah lama habis tetapi banner promosi belum sempat diganti. Ada beberapa pelanggan lain yang juga kecewa dengan model promosi tipuan bengkel tersebut. Kami akhirnya pulang dengan kecewa setelah memprotes kebijakan bengkel tersebut. Ternyata promosi tipuan ini juga pernah digunakan sebuah toko ponsel untuk menarik pelanggan.             Trik promosi tipuan seperti itu tentu menjengkelkan pelanggan. Ada pelanggan yang terpaksa membeli karena terlanjur bertanya atau sungkan, tetapi ba